Ratu Bhutan, Jetsun Pema, dinobatkan menjadi ratu termuda di dunia saat ini. Ratu Jetsun Pema lahir 4 Juni 1990, yang membuatnya masih berusia 27 tahun di 2017.
Jetsun Pema Jadi Ratu Termuda di Dunia | Greeners.Co |
Lahir dari keluarga terkenal di dataran Buthan, paras cantik Ratu Jetsun ini turun dari darah bangsawan. Menjadi anak kedua dari lima bersaudara, ia menjadi ratu di tahun 13 Oktober 2011 setelah menikahi Raja Buthan.
Dilansir dari msn/kompas.com, Senin (12/12/2017), Pema memperoleh takhtanya di usia 21 tahun pada Oktober 2011, ketika dia menikah dengan Raja Bhutan, Jigme Khesar Namgyel Wangchuck, yang kini berusia 37 tahun.
Pasangan itu kemudian dikaruniai seorang anak laki-laki, Jigme Namgyel Wangchuck, yang masih berumur satu tahun.
Keduanya menuntut ilmu di Inggris, kemudian jatuh cinta dan menikah. Mereka juga dijuluki sebagai William dan Kate dari Himalaya. Pangeran Inggris dan istrinya itu juga pernah mengunjungi mereka pada April 2016.
Sebelum mendapatkan gelar ratu, Pema berkuliah di Regent's College, London. Dia mengambil studi hubungan internasional, psikologi, dan sejarah seni.
Seperti diketahui, pasangan itu sangat menyukai seni. Sementara, raja yang dikenal dengan sebutan Raja Naga, belajar di Universitas Oxford.
Sebenarnya, keluarga Jema masih memiliki hubungan jauh dengan kerajaan. Dia merupakan anak perempuan dari seorang pilot, namun kakek buyutnya merupakan pemimpin provinsi Tashigang, Bhutan.
Sementara itu, kakek dari pihak ibunya merupakan saudara beda ibu dari istri raja Bhutan kedua.
Dia aktif dalam beberapa organisasi amal seperti Palang Merah Bhutan, Pengembangan Masyarakat Bhutan, dan Asosiasi Ginjal Bhutan.
Berbicara tentang Pema, Raja Jigme pernah mengatakan kepada wartawan rasa bahagianya menikahi Pema.
"Saya telah menanti waktu yang lama untuk menikah. Tapi itu tak masalah ketika menikah dengan orang yang tepat. Saya menikah dengan orang yang tepat," katanya.
"Dia adalah orang yang menakjubkan, dan pintar. Dia dan saya berbagi satu hal yang sama yaitu cinta dan hasrat pada seni," tambahnya.
Terakhir, keduanya pernah terlihat di New Delhi, India, pada Oktober lalu, dengan membawa anak mereka yang masih berusia satu tahun.
Bhutan merupakan negara kecil di Asia Selatan yang berbentuk kerajaan dan dikenal dengan Negeri Naga Guntur. Wilayahnya terhimpit antara India dan China.
Dilansir dari msn/kompas.com, Senin (12/12/2017), Pema memperoleh takhtanya di usia 21 tahun pada Oktober 2011, ketika dia menikah dengan Raja Bhutan, Jigme Khesar Namgyel Wangchuck, yang kini berusia 37 tahun.
Pasangan itu kemudian dikaruniai seorang anak laki-laki, Jigme Namgyel Wangchuck, yang masih berumur satu tahun.
Keduanya menuntut ilmu di Inggris, kemudian jatuh cinta dan menikah. Mereka juga dijuluki sebagai William dan Kate dari Himalaya. Pangeran Inggris dan istrinya itu juga pernah mengunjungi mereka pada April 2016.
Sebelum mendapatkan gelar ratu, Pema berkuliah di Regent's College, London. Dia mengambil studi hubungan internasional, psikologi, dan sejarah seni.
Seperti diketahui, pasangan itu sangat menyukai seni. Sementara, raja yang dikenal dengan sebutan Raja Naga, belajar di Universitas Oxford.
Sebenarnya, keluarga Jema masih memiliki hubungan jauh dengan kerajaan. Dia merupakan anak perempuan dari seorang pilot, namun kakek buyutnya merupakan pemimpin provinsi Tashigang, Bhutan.
Sementara itu, kakek dari pihak ibunya merupakan saudara beda ibu dari istri raja Bhutan kedua.
Dia aktif dalam beberapa organisasi amal seperti Palang Merah Bhutan, Pengembangan Masyarakat Bhutan, dan Asosiasi Ginjal Bhutan.
Berbicara tentang Pema, Raja Jigme pernah mengatakan kepada wartawan rasa bahagianya menikahi Pema.
"Saya telah menanti waktu yang lama untuk menikah. Tapi itu tak masalah ketika menikah dengan orang yang tepat. Saya menikah dengan orang yang tepat," katanya.
"Dia adalah orang yang menakjubkan, dan pintar. Dia dan saya berbagi satu hal yang sama yaitu cinta dan hasrat pada seni," tambahnya.
Terakhir, keduanya pernah terlihat di New Delhi, India, pada Oktober lalu, dengan membawa anak mereka yang masih berusia satu tahun.